"Kita tidak bisa mengharapkan orang lain untuk berubah. Tapi kitalah yang harus berubah."
Sebuah kalimat sederhana yang kudengar siang ini. Namun nampaknya kalimat ini sangat bermakna, bagi siapa pun itu. Setelah aku mendengar kalimat itu, berulang-ulang kuucapkan sendiri satu kalimat ini, "kitalah yang harus berubah! kitalah yang harus berubah! kitalah yang harus berubah!" Tapi bagaimana? Apa yang harus aku ubah?
Hari ini, pendengaranku dihinggapi banyak sekali kata. Mendengar rentetan kalimat yang kemudian berakhir, "Pikirkan lagi !", hampir menggulingkan keyakinanku. Kemudian, kudengar kalimat pertama yang aku tuliskan di atas. Mengulang bagian akhir kalimatnya, lalu secara tiba-tiba juga, hati berkata. "Aku punya Allah." Ya, aku punya Allah, aku punya Tuhan yang sangat hebat dan berkuasa. Aku hanya perlu mengokohkan keyakinanku, dan percaya pada kekuatan do'a juga pada Allah. Ya, itulah yang harus aku lakukan!
Kita memang tida bisa berharap pada orang lain, tapi kita masih bisa selalu berharap pada Allah swt. Sebab jika bukan dengan keyakinan, harapan, dan doa, pada apalagi takdir bisa berubah?!
Sebuah kalimat sederhana yang kudengar siang ini. Namun nampaknya kalimat ini sangat bermakna, bagi siapa pun itu. Setelah aku mendengar kalimat itu, berulang-ulang kuucapkan sendiri satu kalimat ini, "kitalah yang harus berubah! kitalah yang harus berubah! kitalah yang harus berubah!" Tapi bagaimana? Apa yang harus aku ubah?
Hari ini, pendengaranku dihinggapi banyak sekali kata. Mendengar rentetan kalimat yang kemudian berakhir, "Pikirkan lagi !", hampir menggulingkan keyakinanku. Kemudian, kudengar kalimat pertama yang aku tuliskan di atas. Mengulang bagian akhir kalimatnya, lalu secara tiba-tiba juga, hati berkata. "Aku punya Allah." Ya, aku punya Allah, aku punya Tuhan yang sangat hebat dan berkuasa. Aku hanya perlu mengokohkan keyakinanku, dan percaya pada kekuatan do'a juga pada Allah. Ya, itulah yang harus aku lakukan!
Kita memang tida bisa berharap pada orang lain, tapi kita masih bisa selalu berharap pada Allah swt. Sebab jika bukan dengan keyakinan, harapan, dan doa, pada apalagi takdir bisa berubah?!
Komentar
Posting Komentar