Pernahkah terlintas di benak kita, siapakah diri kita sebenarnya? Apakah yang membedakan antara diri kita dengan orang lain?
Pada kesempatan kali ini, saya ingin kembali mengulas sebuah kata bijak. Semoga pembaca tak bosan mendengarkan ocehan saya melalui tulisan ini ya, hehe. Em... apakah para pembaca sudah bisa menebak kata bijak seperti apa yang akan saya ulas? Dan siapa yang mengucapkan kata bijak itu? (yang sudah tahu silahkan tunjuk hidung) :D
Oke. Kata bijak itu berbunyi begini, "Bukan keahlian yang menunjukkan siapa kita sebenarnya. Tapi pilihan yang kita ambil." Sudah cukup jelas khan?! Ya, kita yang sebenarnya tidak dilihat dari keahlian yang kita miliki. Tapi pilihan yang kita ambillah yang menunjukkan siapa diri kita sebenarnya. Dan tentunya, hal itu juga yang membedakan kita dengan orang lain.
Sampai di sini juga rasanya sudah jelas, bagaimana kita menilai diri kita sendiri. Atau, jika pun masih belum bisa, mungkin kita bisa bersama-sama menyimak dan memperhatikan setiap kali pilihan yang kita ambil. Siapakah kita sebenarnya? Siapakah aku sebenarnya? Dan untuk menjawabnya kita bisa berkaca dari kata bijak itu. Kalau kita sudah tahu siapa diri kita sebenarnya, ke depannya kita juga akan tahu siapa orang lain yang ada di hadapan kita. Hal itu juga bisa membantu kita untuk lebih menghargai orang lain dengan masing-masing pribadi yang berbeda dengan kita. Karena setiap individu itu memiliki ciri khas dan keunikan yang berbeda.
So, tak ada salahnya bukan jika kita belajar dari sebuah kata bijak yang terucap dari seorang penyihir. (Siapa ya...?) :D. Saya masih membuka waktu untuk para pembaca yang ingin menjawab, dari siapa kata bijak itu saya ambil.
Baiklah, tulisan ini saya cukupkan dulu sampai di sini. Silahkan bagi yang ingin menjawab, jawab saja di kolom komentar di bawah ini ya.. :D
Pada kesempatan kali ini, saya ingin kembali mengulas sebuah kata bijak. Semoga pembaca tak bosan mendengarkan ocehan saya melalui tulisan ini ya, hehe. Em... apakah para pembaca sudah bisa menebak kata bijak seperti apa yang akan saya ulas? Dan siapa yang mengucapkan kata bijak itu? (yang sudah tahu silahkan tunjuk hidung) :D
Oke. Kata bijak itu berbunyi begini, "Bukan keahlian yang menunjukkan siapa kita sebenarnya. Tapi pilihan yang kita ambil." Sudah cukup jelas khan?! Ya, kita yang sebenarnya tidak dilihat dari keahlian yang kita miliki. Tapi pilihan yang kita ambillah yang menunjukkan siapa diri kita sebenarnya. Dan tentunya, hal itu juga yang membedakan kita dengan orang lain.
Sampai di sini juga rasanya sudah jelas, bagaimana kita menilai diri kita sendiri. Atau, jika pun masih belum bisa, mungkin kita bisa bersama-sama menyimak dan memperhatikan setiap kali pilihan yang kita ambil. Siapakah kita sebenarnya? Siapakah aku sebenarnya? Dan untuk menjawabnya kita bisa berkaca dari kata bijak itu. Kalau kita sudah tahu siapa diri kita sebenarnya, ke depannya kita juga akan tahu siapa orang lain yang ada di hadapan kita. Hal itu juga bisa membantu kita untuk lebih menghargai orang lain dengan masing-masing pribadi yang berbeda dengan kita. Karena setiap individu itu memiliki ciri khas dan keunikan yang berbeda.
So, tak ada salahnya bukan jika kita belajar dari sebuah kata bijak yang terucap dari seorang penyihir. (Siapa ya...?) :D. Saya masih membuka waktu untuk para pembaca yang ingin menjawab, dari siapa kata bijak itu saya ambil.
Baiklah, tulisan ini saya cukupkan dulu sampai di sini. Silahkan bagi yang ingin menjawab, jawab saja di kolom komentar di bawah ini ya.. :D
kata bijaknya bagus ya..
BalasHapuskalau saya suka sama kata bijak yg ada di anime atau drama jepang
meskipun anime, tapi di dalamnya ada banyak sekali kata bijak yg menjadi inspirasi saya..
iya mbak Suma Atika, memang kata-kata bijaknya bagus-bagus.. saya juga masih ada kelanjutan untuk kata bijaknya. :D
Hapusiya mbak di film anime jepang memang banyak juga kata-kata bijaknya, kadang kita juga gak sadar kalau percakapan di anime itu ternyata juga jadi kata-kata bijak yang bisa diambil hikmahnya. :)
Bener tuh, kakak, pilihan yang kita ambil benar-benar membedakan kita dari orang lain, karena setiap manusia punya pikiran dan pendapat, juga pilihan masing-masing...
BalasHapusNdak ngerti juga itu kata bijak punya siapa, hehe...
iya bener banget Tri handayani..
Hapushehe.. ayoo ditebak..kata-kata bijaknya itu dari siapa.. :D mbak Suma Tika juga kalau mau coba bantu jawab, :D
Wah, Sasa, penggemar Herry Potter ya, kutipan kutipan dari para tokohnya mantaf mantaf. Kata beberapa orang yang udah membaca emang novel itu luar biasa. Sehebat apapun filmnya, tetap lebih seru Bukunya, Iya nggak Sasa?
BalasHapushaha.. kang Dana tau ya kalau itu dari film Harry Potter..? hehehehe.. tp kang dana belum nebak siapa yang bilang kata2 bijaknya tuh... wkwkwkwkwk
Hapusbetul kang dana, novelnya emg lebih luar biasa.. & jdi lbh luar biasa lgi klo sambil nnton filmnya.. hehehehe.. :D jdi bisa trgambar beneran kyk apa itu naik sapu terbang.. :D hihihi
artikelnya menarik, salam blog walking.. ditunggu kunjungan baliknya.. :)
BalasHapusterima kasih mas Ryan Firdaus.. :) oke dah nanti saya berkunjung ke blognya.. :D terima kasih sudah mampir, :)
Hapusartikelnya menarik, salam blog walking.. ditunggu kunjungan baliknya.. :)
BalasHapus